Teringat dulu saat2 dmana ikatan itu sangat terasa, d setiap pagi kami bangun pagi2, setelahnya kami pun brkumpul guna, saling ejek satu sama lain tapi akrab sungguh terasa. Dmana kami sama2 tidak ada beban waktu itu. Dunia seakan cm taman bermain gratis tiap saat.
Kegembiraan pun mulai merekah kala kami lanjutkan untuk jalan kaki susuri jalan desa sambil nikmati alam desa kala itu! Sungguh menyenangkan. Tak sdikit senyum kami yg tercipta dari gurauan, canda, dan sejenisnya. Senangnya d kala kami mulai berkhayal, menjagokan jagoan kami masing2, membayangkan jika kami jadi tokoh kartun, kagum berlebih terhadap tokoh khayal yg kami buat sendiri.
Lepas itu, kami pulang. Prasaan itu sejenak hilang. Tp tak lama kami pun kembali dpertemukan di skolah. Kembalilah kami mengulang kegembiraan itu. Canda lagi, main lagi, gurau lagi, berkhayal lagi.
Sahabat, kini keadaan mulai berubah seiring waktu berlalu, dr mulai kita lulus kita mulai terpisah, kita dsibukkan urusan masing2, waktu kita bnyak tersita untuk kwajiban dan beban yg jadi tanggung jawab kita. Tak sempat lg bercanda spt dulu, bermain spt dulu, bergurau spt dulu.
Kini, d masing2 pundak kita sudah ada segudang beban yg jd tanggung jawab kt. Tak ada lg seperti dulu, kita mulai sdikit mlupakan semua khayalan yg pernah kita khayalkan.
Sahabatku semua, doaku bersama kalian, semoga kalian fight dalam menjalani jalan hidup kalian, pilihan kalian, keputusan kalian. Jangan pernah lupa dsaat kita berkhayal, dsaat kita main gobag sodor, dsaat kita kompak cari melinjo sama2, disaat kita mandi di kali, disaat kita bermain musik dnga meja kursi d kelas, dsaat kita semua ketakutan karna ketua kelas kita yg galaknya minta ampun, disaat kita miliki sahabat baru walo cm sebentar, dsaat kita semua latihan upacara bendera dg khidmat, disaat kita melakukan hal2 luar biasa, dulu....
Jadikan itu semua sebagai pngingat kita akan siapa diri kita, sebagai kenangan indah yg takkan pernah terlupa! Mungkin saat ini kita terpisah oleh ruang dan waktu, tp percayalah kita tetap punya ikatan itu, ikatan yg kuat, ikatan SAHABAT.
Salam rindu buat kalian semua..... Alumni SD Negeri 1 TROSO th 2002 beserta semua pihak termasuk guru2 kami tersayang!
Jumat, 24 Desember 2010
Selasa, 07 Desember 2010
21 Tahun, Semangat Hadapi Hari Depan
Wah, ga krasa udah 1 tahun umurnya inspirasia.blogspot.com. Dngan ini brarti umurkupun dah genap 21 tahun. Ternyata banyak yang harus kupelajari, dah banyak kesalahan & kekurangan yang harus diperbaiki. Aku juga masih punya tanggungan berat yang harus dipikul diriku seorang. Masih banyak hal yang perlu mendapat prioritas untuk difikirkan. Aku harus bisa belajar dari yang sudah terjadi. Sekarang waktunya menjadikan diriku lebih berguna bagi lingkungan disekitarku. Aku juga harus bekerja keras untuk ngewujudin cita-citaku yang sekian lama tertunda. Sekarang waktunya untukku berubah, berubah jadi lebih baik. Tingkat kan rasa percaya diri juga kompetensi diri. Aku berdo'a semoga ALLAH berkenan mengabulkan apa yang jadi keinginanku, tapi jikalau itu bukan yang terbaik untukku, aku kan berusaha ikhlas untuk menerima semuanya. Satu lagi doaku, ya Allah kumohon jaga keluargaku, mamak, bapak, juga siti, bahagiakan selalu mereka. Amin!
Minggu, 05 Desember 2010
sampai kpan hidup ini berlangsung?
Detik demi detik setiap hari telah terlalui. Bagai angin yg stiap saat menerpa lalu berlalu lagi dan kadang terasa lagi. Jadi teringat dulu, dimana saat itu aku ga pernah merasakan akan arti dari sebuah pengorbanan. Dulu, masih teringat akan kesukaan terhadap film-film kartun yg slalu mengajakku bersemangat dan jangan pernah menyerah. Hal itu pula yang selalu jadi motivasiku untuk belajar giat. Aku selalu senang ketika kmampuanku diakui, dibanggakan, di puji! Shingga waktu skolah dulu pun aku selalu brusaha keras untuk jadi yg terbaik. Teringat dulu, ibu selalu dan selalu menunggu di pinggir jalan di samping rumah, beliau tinggalkan sejenak aktivitasnya hanya untuk sekadar menungguku pulang & melihat hasil raport yg aku bawa. Aku jg bgitu, tahu kalau ibu dah menunggu, aku selalu gemetar saat menunggu hasil itu, takut kalo ga sesuai keinginan. Takut klo nanti ibu yg dah susah payah menungguku harus mengerutkan keningnya tanda tak cukup puas dengan hasilnya. Tp semuanya itu tak terjadi, saat aku liat angka itu tercantum di buku bersampul kuning itu. Di saat itu yg kupikirkan hanya pulang dan pulang! Pengen cepet pulang! Bel pun brbunyi, aku pun bergegas pulang dngan sepedaku waktu itu, ku kayuh dengan kencang, ngebut waktu itu. Walo harus jatuh, tp anehnya sama sekali ga ngrasa sakit! Di jarak 100 meter dr rumah, kulihat beliau duduk termangu menungguku, ia pun berdiri dan melambai tangannya. Aku pun berhenti, aku buka tas dan ku ambil buku itu, dengan sambil ku kayuh sepedaku aku pun ikut melambaikan tangan dengan buku itu yg aku pegang.
Ketika sampai dengan sigap langsung ku serah kan buku itu. Dalam batinku saat itu, " ayo tersenyum lah!". Doaku pun terkabulkan, beliau tersenyum maniz, dan mengelus kepalaku sambil berkata yg aku sndiri lupa ia brkata apa waktu itu, yg pasti perkataan itu cukup buat ku nyaman! Terima kasih ya Allah, hamba mohon jagalah selalu senyum itu di hati beliau!
Beberapa tahun setelahnya...
Ketika sampai dengan sigap langsung ku serah kan buku itu. Dalam batinku saat itu, " ayo tersenyum lah!". Doaku pun terkabulkan, beliau tersenyum maniz, dan mengelus kepalaku sambil berkata yg aku sndiri lupa ia brkata apa waktu itu, yg pasti perkataan itu cukup buat ku nyaman! Terima kasih ya Allah, hamba mohon jagalah selalu senyum itu di hati beliau!
Beberapa tahun setelahnya...
Langganan:
Komentar (Atom)